Antara Fundamental dan Prospek

ANTARA FUNDAMENTAL DAN PROSPEK

Bagi investor yg sudah cukup “jam terbangnya” tentu sering mengalami kenapa harga saham tidak selalu seirama dengan kinerja hasil usaha atau Fundamental perusahaan?

Ada saham yang harganya tidak naik walaupun fundamentalnya baik, dan sebaliknya ada saham yang harganya naik walau fundamentalnya tidak terlalu baik.

Inilah yang membuktikan bahwa investasi di saham itu bukanlah gambling dan bagi investor memang wajib memahaminya.

Saya mengartikan bahwa Fundamental Analisa itu mengkaji bagaimana kinerja perusahaan yang sudah terjadi
Sebagai contoh kita melihat Laporan Keuangan semester 1 tahun 2019 itu artinya kinerja perusahaam sampai dengan 30 Juni 2019.

Sedangkan PROSPEK itu melihat kemungkinan kinerja perusahaan masa yang akan datang

Sehingga keduanya antara Fundamental dan Prospek ini saling berkaitan sebagai kajian utama dalam memilih suatu saham.
Artinya kita harus melihat kinerja masa lalu dan kemungkinan masa depanya.

Hasilnya kita bisa melihat suatu perusahaan:

1. Fundamental masa lalunya bagus dan Prospeknya kedepan bagus.
2. Fundamental masa lalu kurang bagus tetapi Prospeknya kedepan bagus
3. Fundamental masa lalu kurang bagus dan Prospek kedepanya juga kurang bagus. (HINDARI SAHAMNYA)

Jadi jika ada saham yang tiba-tiba harganya naik signifikan itu mungkin karena Prospeknya bagus dan sebaliknya ada saham yang harganya turun karena Prospeknya yang kurang bagus.

Jadi intinya bagaimana kita bisa memilih saham yang Prospek perusahaannya bagus.

Prospek perusahaan bisa dipengaruhi oleh:

1. Aksi Korporasi yang dilakukan perusahaan
2. Kondisi perekonomian
3. Harga komoditas atas usaha perusahaan
4. Peraturan / kebijakan Pemerintah yang berhubungan dengan usaha perusahaan

Semoga bermanfaat dan jangan pernah bosan untuk memahami tentang investasi jika kita memang berniat menjadi investor saham.

Salam
Hari Prabowo.