LP3M INVESTA

IHSG melaju lebih cepat, koreksi atau tambah nge-gas nih ?

IHSG ternyata lebih cepat dari perkiraan, naik 2% menjadi 6417 tentu ini “sesuatu banget gitu lhoo..”Aksi net buy investor asing di pasar reguler 3,4 trilyun dan dipasar nego 1,4 trilyun sehingga total 4,8 trilyun tentu juga bukan tanpa alasan.

Menariknya yang banyak diborong asing adalah saham perbankkan BBRI (998 milyar) dan BBCA (839 milyar) dan ASII (497 milyar) TLKM (175 milyar).

Menurut prediksi saya ada 3 alasan kenaikan IHSG kemarin:

1. Penurunan kasus aktif covid-19 membuat rasa optimis bahwa kegiatan ekonomi akan tumbuh dengan baik.

2. Bursa global sudah relatif tinggi sehingga rerata PER di bursa kita akan bergerak menyesuaikan.

3. Kenaikan harga komoditas terutama batubara dan CPO sangat menguntungkan negara kita sehingga mendorong harga saham komoditas melejit tinggi.Banyak analis yang semula memprediksi IHSG akan mencapai 6500 akhir tahun ini nampaknya akan diupgrade antara 5700 sd 6800.

Apalagi jika kinerja para emiten di Kuartal 3 ini menunjukkan perkembangan hasil usaha yang bagus.Lantas apakah hari ini IHSG masih akan “menanjak” ? Perkiraan saya kalaupun ada koreksi juga terbatas dibawah 0,5% bahkan jika masih bisa bertahan di atas 6400 akan sangat positif untuk pergerakkan selanjutnya menuju 6500.

Saham komoditas kemungkinan butuh “istirahat” karena kenaikannya yang signifikan dalam sepekan terakhir.

Perlu juga mengatisipasi pembalikan harga komoditas batubara dan CPO karena kita tidak pernah mengetahui secara persis pergerakkan harga selanjutnya selain secara historis memang sudah naik tinggi.

Mengenai IHSG, harga komoditas dan harga saham tidak seperti “garis lurus” selalu ada gelombang naik turun, dan ini yang menjadi.peluang bagi para trader.Prediksi saya hari ini IHSG akan bergerak antara 6385 sd 6440 dan saham-saham yang perlu dicermati karena akan ada pergeseran kesaham non komoditas seperti SMGR, PWON, UNVR, HMSP, BBTN, JPFA.

Happy trading, happy cuan

SalamHari Prabowo.

Hari Prabowo Investa

Ketua LP3M INVESTA

Add comment