Potensi Rebound IHSG setelah Koreksi

Koreksi IHSG sudah terjadi kemarin, namun itu lebih banyak karena akibat penurunan saham2 komoditas yang memang sebelumnya sudah naik “puluhan” persen.

Indeks psikologi masih bertahan di atas 6400 (6416) dan investor asing juga malah nambah modal lagi dengan net buy 1,5 triliun. Saya rasa hari ini IHSG cenderung menguat kembali setidaknya ke angka 6460.

Melalui saham Blue Chip seperti UNVR, BBRI, BBCA, HMSP, ASII, dan BMRI akan cukup mendorong IHSG lebih tinggi.

BBCA yang akan melakukan stock split layak diperhatikan, biasanya harga pasar setelah stock split bisa lebih tinggi dari “harga teoritisnya” Itu karakter BBCA yang sangat positif bagi investor selama ini.

Kalau kita mau perhatikan beberapa saham memang punya karakfer berbeda dari pergerakkannya, ada yang agresif, ada yang pasif dan ada yang datar saja.

Lebih kenal dengan karakter suatu saham maka itu lebih baik, ibarat kita mengenal sifat seseorang.

Saham BUMI kembali berulah, setelah beberapa kali harganya naik tinggi, kemarin malah “auto reject bawah” dengan adanya downgrade tentan kualitas hutangnya.Ini juga memang karakter saham BUMI dengan problem hutangnya yang spektakuler.

Sekali lagi perhatikan juga saham yang ada aksi korporasi. Kemarin ada saham DGIK yg diakuisisi oleh perusahaan lain yang akhirnya terjadi auto reject atas naik 34%.

Menu saham hari ini yang bisa kami sajikan mendasarkan pada pergerakkan harga kemarin dan berpotensi menguat antara lain UNVR, HMSP, ADRO, TINS, JPFA, ANTM, BBKP, BBTN dan dua saham lapis tiga yaitu DGIK dan DSFI.

Disclaimer On

Salam