Sebagaimana ulasan Teh Pagi kemarin bahwa IHSG masih dalam fase konsolidasi, sehingga pergerakkan antara jalur hijau dan jalur merah akan tipis2 saja.
Biasanya setelah menembus rekor tertinggi memang akan konsolidasi seperti ini, kekuatan antara keinginan profit taking sebagian investor akan beradu kuat dengan semangat untuk melakukan pembelian investor lainnya.
Kondisi tersebut akan berlangsung beberapa saat, prediksi saya sampai pekan depan IHSG masih akan direntang 5220 sd 5320. Sambil menunggu besaran data2 makro ekonomi kita antara lain neraca perdagangan, tingkat inflasi, BI Rate dan cadangan devisa dalam bulan Januari 2015 ini ( diumumkan bl.Pebruari).
Memang konsekuensi sebagai investor sebaiknya rajin mengikuti informasi termasuk data makro ekonomi. Banyak investor pemula yang semula tidak dibekali pengetahuan yang memadai, langsung “nyemplung” ternyata banyak mengalami kerugian itu sangat berbalik dengan harapan awal untuk mencari keuntungan dengan investasi di saham.
Himbauan saya mulailah dengan konsep investasi yang ideal yaitu mulai melihat besaran makro ekonomi global dan internal, pemilihan sektor ekonomi, barulah memilih sahamnya. Itupun harus tau timing dan harga yang ideal untuk beli dan jualnya.
Dow yang beberapa waktu menembus rekor tertingginya akhir2 ini juga mengalami koreksi, jadi sekalipun beberapa analis mengatakan bahwa IHSG akan menembus 6000 akhir tahun, ini harus kita sikapi dengan berbagai pertimbangan dan fakta kondisi ekonomi. Sekalipun berbagai pihak tentu ingin investasinya berkembang tetapi harus dilakukan dengan berbagai analisa bukan dengan untung2an saja.
Itulah “sekapur sirih” sebagai renungan pagi sambil sambil menyerutup Teh Pagi.
Semoga ada manfaatnya terutama investor pemula.
email. investa.p3m@gmail.com
Add comment